dahulu terasa indah
tak ingin lupakan
bermesraan slalu jadi
satu kenangan manis
tiada yang salah
hanya aku manusia bodoh
yang biarkan semuakini permainkanku
berulang - ulang kali
mencoba bertahan sekuat hati
layaknya karang yang dihempas sang ombak
jalani hidup dalam buai belaka
serahkan cinta tulus di dalam takdir
tak ayal tingkah lakumu
buat ku putus asa
kadang akal sehat ini
tak cukup membendungnya
hanya kepedihan
yang slalu datang menertawakanku
dan belahan jiwa
tega menari indah di atas tangisanku
mencoba bertahan sekuat hati
layaknya karang yang dihempas sang ombak
jalani hidup dalam buai belaka
serahkan cinta tulus di dalam takdir
tapi sampai kapankah ku harus menanggungnya
kutukan cinta ini
semua kisah pasti ada akhir
yang harus dilalui
begitu juga akhir kisah ini
yakin ku indah
mencoba bertahan sekuat hati
layaknya karang yang dihempas sang ombak
jalani hidup dalam buai belaka
serahkan cinta tulus di dalam takdir
tapi sampai kapankah ku harus menanggungnya
kutukan cinta ini bersemayam dalam kalbu
Sabtu, 22 November 2008
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar